Bantu buat sayur Ketupat & buat lontong Mbah Saya 

 

(Ketupat mateng di rumah saya)

Lebaran ditandai dengan momen maaf-maafan, dan momen kebersamaan. Selain itu ucapan minal aidzin wal faidzin & takbir  juga bergema di sana sini. Lebaran di desa saya itu berbeda dengan perayaan lebaran di provinsi lain, bedanya bukan nggak ada yang namanya aktivitas nyumet mercon & ngabuburit, tapi di prosesi pelaksanaan lebaran itu sendiri yang "tidak adanya Ketupat" sejak tanggal 1 Syawal. 

Ketupat yang biasanya disajikan sejak hari pertama lebaran, baru bisa kami rayakan dan rasakan pada tanggal 8 Syawal. Atau tepatnya setelah seminggu lebaran. Biasanya kami akan merayakan ini dengan yang namanya kenduri kupatan, aktivitasnya sama dengan kenduri seperti biasa yang dilaksanakan di masjid , tapi khusus keluarga saya memang jarang atau malah sama sekali nggak pernah ikut ini. Tapi langsung memberikan kupat ke beberapa tetangga saya ke rumah mereka. 

Sebelum momen bagi-bagi ketupat ini dimulai. Saya disibukkan dengan membantu nenek saya memasak sayur untuk ketupat. Karena nenek saya kurang fit, jadilah mau tidak mau saya harus membantunya memasak sayur. 

Kebetulan kemarin saya ditanyai mbah saya, 

"Wakmu mileh nyacahi tewel atau tuku lombok ?" 

Ya saya terpaksa jawab pilih beli lombok saya, padahal sebenarnya saya sama sekali nggak suka disuruh beli kayak gini di toko kelontong sebelumnya. Hanya tidak mau saja, karena malas gerak & malas bertemu orang. Setelahnya nenek saya menyuruh saya memarut kelapa. 

(Kelapa yang sudah berhasil saya parut)

Bantuan lain yang saya lakukan yakni memilah bumbu sayur nangka muda, jadi setelah selesai nangka ini selesai dicacah, bosa ditambah bumbu & santen,  terus langsung bisa dimasak oleh nenek saya.

(Lontong berbungkus plastik yang sedang dibuat keponakan saya)

Di lain hari yang sama, saya dan keponakan saya juga disuruh oleh mbah saya membuat lontong. Lontongnya bukan yang dibuntel sama daun pisang ya, tapi yang dibuntel dengan plastik es 1000 an. 

Untuk pembuatannya tidak sulit, tapi memang kita harus bisa membuat takaran yang pas sesuai dengan ukuran plastik yang kita miliki. Setelah memasukkan beras yang sudah dicuci ke dalam plastik, kami juga masih harus merekatkannya dengan bantuan lilin. 

(Lontong yang sudah berhasil kami buat)

Akhir kisah ini, kami berhasil membuat 20-an lontong plastik dengan penuh kerja keras & mbatin karena terus digupuhi mbah saya. 

Komentar

Postingan Populer