Impian 5 tahun mendatang (lomba @ublik.id & @terkisah.id)

         An Amazing Dream of A Common Girl
Assalamualaikum semua, perkenalkan, nama saya Siti Asmaul Husna, saya adalah mahasiswi jurusan Sejarah dan Peradaban Islam semester 5, saya adalah anak perempuan berusia 19 tahun, yang tinggal di desa kecil dan hidup di dalam keluarga sederhana, kasarannya jauh dari kata keluarga yang sempurna dan ideal. Sejak saya SMP saya sudah memiliki banyak cita-cita, seperti pengen bisa pergi ke Jepang, pengen kuliah, pengen ngunjungin beberapa negara dsb.

Lambat laun keinginan saya satu persatu terkabulkan (alhamdulillah), saya diterima kuliah di PTN dan mendapat dua beasiswa sekaligus, tentu ini pencapaian yang diinginkan banyak orang. Semenjak saya menginjak semester pertama, saya memilih bergabung dengan organisasi kepenulisan yang ada di Fakultas saya, dan hal ini malah membuat saya pengen menjadi seorang jurnalis dan menjadi orang yang bisa membela maupun memperjuangkan hak wanita. Saya pikir dulu mungkin ingin berkuliah ke Jepang, namun setelah apa yang saya alami dan rasakan selama ini, ditambah lagi saya juga belajar bahasa Belanda selama satu tahun full, sekarang saya malah pengen melanjutkan kuliah ke salah satu negara Eropa, yakni Belanda.

Saya masih ingat tepat tanggal 17 juli 2020, saya tiba-tiba merasa sangat ingin kuliah di sana, maka dari itu saya langsung melakukan pencarian di web google dengan mengklik tulisan beasiswa jurusan sejarah dan sosial pada beberapa universitas di Belanda, lama saya mengutak-atik beberapa web mengenai beasiswa di sana, tapi perhatian saya malah terfokus pada salah satu laman yang dibuat oleh PPI Belanda🇳🇱, mengenai diskusi mereka dengan salah satu mahasiswa Indonesia yang mendapatkan beasiswa STUNED, gelar yang beliau dapatkan adalah Master of Development Studies : Social Justice Perspective di International Institute of Social Studies of Erasmus University Rotterdam (ISS-EUR). 

Mungkin akan timbul pertanyaan, kenapa saya mengambil jurusan sejarah untuk S1 saya, namun malah ingin mengambil jurusan sosial untuk S2 saya nanti? Jelas, jurusan yang ingin ambil tidak linier dengan jurusan yang saya tempuh sekarang namun jangan salah. Sebagai anak sejarah, saya tidak hanya terfokus untuk belajar mengenai mata kuliah yang berhubungan dengan sejarah saja, banyak dari kurikulum mata kuliah dari jurusan saya yang ternyata merupakan bagian dari ilmu-ilmu sosial, diantaranya seperti filologi, sosiologi, ilmu politik, dsb, yang mana ini nantinya masih berhubungan dengan berbagai mata kuliah yang ada di kurikulum kampus ISS-EUR tersebut.


Saya yakin jika tanggal 17 bukanlah tanggal yang biasa dan kebetulan, dari sudut pandang sisi sejarah, kita tahu, angka 17 adalah tanggal kemerdekaan Indonesia, yang sekaligus menjadi bukti dari perjuangan pahlawan kita selama ratusan tahun melawan para penjajah, termasuk Belanda sendiri. Dan hal itu seolah menjadi peringatan atau wejangan bagi saya jika ingin sukses mencapai impian luar biasa, kita harus terus berusaha sampai bisa meraihnya. Impian saya untuk belajar di Belanda juga semakin besar setelah saya mengetahui jika tesis yang diambil oleh mahasiswa Indonesia tersebut malah berkaitan erat dengan sejarah Indonesia, tepatnya tentang peristiwa kelam yang terjadi tahun 1965, tentu hal ini semacam memberikan harapan yang semakin tinggi, apalagi setelah beberapa hari saya memfollow akun IG dari kampus impian saya, malahan akun IG saya diadd & dan difollow oleh akun IG EURalumni, yakni akun khusus yang memang sengaja diperuntukkan bagi para alumni dari Erasmus University, hmmmm, semoga saja benar, hari ini difollow akun IGnya, semoga saja nanti jadi kenyataan, bisa jadi alumni dari kampus tersebut, batin saya, doa saya & yakin saya.

Karena itu, entah saya akan bekerja dulu atau langsung kuliah, saya ingin mewujudkan cita-cita saya ini, mungkin 5 tahun lagi saya tengah menempuh pendidikan di ISS-EUR, atau 5 tahun lagi saya tengah menjadi jurnalis atau malah menjadi wanita yang bekerja di lembaga yang membela hak-hak perempuan, karena saya memang memiliki tujuan jika ilmu yang saya dapatkan nanti bukan hanya bermanfaat bagi diri saya sendiri, namun juga menjadi batu loncatan bagi saya untuk bisa mensejahterakan wanita-wanita di luar sana, lewat tindakan maupun pekerjaan yang saya emban nanti.

Saya juga ingin bertemu dengan banyak perempuan dari negara manapun, dan dengan latar belakang apapun, karena saya percaya, dengan bertemu mereka, saya bisa belajar banyak dan hal ini tentunya membuat saya berpikir jika menjadi wanita itu merupakan anugerah yang luar biasa yang tidak patut disesali. Mungkin itulah sepenggal cita-cita saya selama lima tahun ke depan, saya yakin selagi kita memiliki niat yang baik, dan tulus, serta iklas berusaha dan giat berdoa, Allah pasti akan mewujudkan cita-cita saya lewat cara apapun juga.
#Allwomen 


Komentar

Postingan Populer